Hampir di setiap sudut jalanan Jakarta ada pengemis. Itu pasti. Kali ini saya memotret pengemis di jembatan Salemba UI pada sisi sebelah timur. Ada dua pengemis di sana, di tangga dan di pelataran tangga.
Pengemis yang berada di pelataran tangga ini tampak seperti bertangan buntung. Tapi sepertinya tidak, sebelah tangannya ia masukan ke dalam baju. Ia memakai topi hingga menutupi sebagian besar mukanya.
Pada foto ini, ia tampak sedikit tegak. Orang yang mengenalnya bisa jadi tahu siapa ia. Tak mudah saya memperoleh foto ini. Ketika saya foto, ia selalu berusaha menunduk. Barangkali agar wajahnya tak dikenali. Ah, peduli apa, saya pun tak kenal dia.
Saya memang tak begitu suka pengemis. Tapi barangkali ia tak punya pilihan atau apapun maka menjadi pengemis.
Entah mengapa pengemis tua ini bertelanjang dada. Kondisinya lebih memprihatinkan ketimbang pengemis gadungan di atas. Apalagi ia juga sudah lanjut usia.
Ini dia wajah sang bapak tua pengemis.... |
Sedikit out of context, saya tambahkan suasana di atas jembatan....
No comments:
Post a Comment